BeritaOlahraga - Andrea Iannone langsung mendapatkan tekanan besar saat pertama kali ditunjuk menjadi pembalap Aprilia Racing Team. Iannone dibebani tugas berat untuk dapat memajukan prestasi Aprilia musim depan.
Seperti yang diketahui, Iannone sempat terancam pensiun dini usai kontraknya tidak diperpanjang oleh tim Suzuki Ecstar. Beruntung, Aprilia masih mau menampung jasanya dan menjadikan ia sebagai pembalap utama tim musim depan.
Ia dipilih untuk menggantikan posisi Scott Redding yang juga hengkang pada akhir musim lalu. Meskipun membela tim yang notabene lebih kecil, tekanan yang diterima Iannone justru semakin besar.
Sebagai pembalap yang berpengalaman, Iannone diharapkan mampu menjadi pendongkrak prestasi Aprilia pada musim depan. Meskipun begitu, Iannone akan mencoba tetap tenang dalam menangani semua tekanan yang didapatinya.
Ia akan berusaha sebaik mungkin sehingga dapat mengubah tekanan yang besar bisa menjadi energi positif yang mampu memotivasinya untuk membalap semakin apik.
“Kami dihadapkan pada tantangan besar. Bersatunya Aprilia dengan seorang pembalap asal Italia selalu menciptakan harapan tertentu, jadi semua kembali kepada kami untuk mengubah tekanan itu menjadi energi positif,” ujar Iannone.
“Saya menyambut musim 2019 dengan tenang. Di bidang olahraga ini, kerjasama tim sangat fundamental. Sejujurnya tim sangat meningkat dan saya cukup terkejut dengan cepatnya orang-orang di Aprilia mengubah proyek mereka berdasarkan masukan saya antara tes pasca musim dengan tes pramusim. Kami harus terus seperti ini, meningkat secara perlahan-lahan,” pungkasnya.
HitsQQ Agen Poker Online Terbesar Dan Terpercaya Di
Indonesia
Situs Poker Online Dengan Tingkat Presentase Kemenangan
Tinggi!!!
Hot Promo
Bonus Rollingan 0,5% Dibagikan 2 kali dalam seminggu (Senin
dan Jumat)
Bonus Refferal 20%
Proses Depo & WD Tercepat ( WD tanpa Batas )
No Robot
Fairplay 100%
Real Player VS Player
Daftar dan rasakan menjadi Jutawan sekarang juga!
0 komentar:
Posting Komentar